Mendapat IP yang pertama kali sebagai seorang mahasiswi , khususnya sebagai mahasiswiTeknik Kimia, Universitas Pembangunan Nasional Yogyakarta di SemesterI. alhamdulilah dapat 3.89. lumayan,,setidaknya gak malu-maluin kalo di tanya masalah nilai waktu pulang rumah.hehehe.
Orang yang langsung kena imbas dari 'ketidakjelasan‘ sikapku mungkin adalah pacarku. Saat lagi down"nya sering banget kalap dan uring“an .Walaupun jarang banget ketemu, tapi masih sering sekedar sms-an. Dari kata“ sms itu ketara banget kalo lagi uring-uringan.Jadi judes. Pernah waktu di telpon saat tidak tepat, yaitu waktu lagi nangis. Dia Cuma bisa bilang, "udah lah nangisnya“ tanpa ngasi solusi. Sempet kesel juga. Tapi kata Tica cowo itu mungkin nggak tau caranya menangani cewe nangis. Sebenernya merasa bersalah juga. This is my problem dan dia sama sekali nggak ikut ambil peran di sini, tapi malah yang sering kena imbasnya. Mungkin juga dia mikir, "Ni anak over banget. Dikit" dibawa nangis". Tau kalo itu childish banget.But trust me, i just need a person who can support me and give some advices to make stronger.Sedikit nyembunyiin perasaan agaknya lebih baik.Bukannya nggak percaya atau nggak mau cerita ke dia, tapi nggak mau selamaya dianggap ’lebay dan childish’ karena masalah ‘sepele’.
Honestly, kadang ngiriiiiii bangettt sama dia. Udah bisa ngeksis kemana-mana. Ikut organisasi ini-itu. Sampai sering di tinggalin organisasi.huft..itulah resiko punya pacar aktivis (mengutip kata Bu dosen KimLis-ku yang G4o3L abiss –ngakak -).Sementara aku masih harus berjuang untuk mapan kuliah dan sekedar diakui di nu environment. Kadang ngiri juga karena lingkungan dia yang adem ayem, no scream, no hit, no a smile like a mock (secara, dia di p-e-n-d-i-d-i-k-a-n dan aku di t-e-k-n-i-k. Haloooo,,kayaknya aku perlu ditampar ni biar sadar sama this fundamental difference :o )haha,,but,but,,just wait for a moment until the right time.Kalo uda keluar tanggal maennya aku juga pasti bisa kayak dia.mungkin malah ‘lebih’ dari dia.hehee -menghibur diri ceritanya- B-).
Kalo aja dia tau. Sebenernya dia juga punya andil yang cukup gede dalam rangka pencapaian apa yang aku dapat sekarang. Terutama bidang akademik akhir” ini. Motto RIVAL WA KOIBITO ternyata cukup ampuh melawan semua bakteri cuek dan virus malas ;p.he’s my biggest motivator in my life now. And maybe without him, I’ll never get what I accept now…:D
